Dede Dudu Abdul Rahman (Guru Perintis SDN. Perumnas Cisalak)
Jika sekolah memiliki program baik dengan melibatkan orangtua sebagai wali peserta didik akan berdampak positif dalam pelaksanaannya. Sebaiknya dalam program apa pun mereka dilibatkan agar tidak terjadi salah paham.
Pola diskusi dengan komunikasi yang baik akan membangun lingkungan pendidikan yang baik pula. Termasuk program gerakan literasi sekolah melalui program West Java Leader's Reading Challenge yang baru-baru ini telah disosialisasikan di lingkungan SDN. Perumnas Cisalak.
Sosialisasi dilaksanakan untuk orangtua kelas rendah (kelas 1-3), Senin (25/7). Sedang untuk orangtua kelas tinggi dilaksanakan, Selasa (26/7). Pembagian ini sesuai dengan pelaksanaan gerakan literasi sekolah dengan program WJLRC sebagai pengembangan yang dilaksanakan Provinsi Jawa Barat.
Beragam tanggapan yang dilontarkan orangtua peserta didik, Pak Sasongko mengatakan, "Kebiasaan membaca peserta didik tergantung orangtuanya memfasilitasi atau tidak di rumah". Menurut pengalaman beliau ketika masa kecil, ia disediakan berbagai buku oleh ayahnya di rumah. Membaca menjadi candu baginya hingga anak-anaknya sekarang. Rumah sangat berperan penting dalam membudayakan literasi sejak dini.
Semoga tanggapan positif orangtua pesera didik dapat melecut kesadaran literasi orangtua lainnya untuk memulai gerakan budaya baca dari rumah yang kemudian jembatannya dibangun hingga ke sekolah dan masyarakat.
No comments:
Post a Comment